Let our local guide take you off the beaten track and show you their favourite destinations.
English
Desa budaya pampang is one of the most popular tourist destinations in Samarinda Kalimantan Timur that
domestic and international tourists visit. It is located in the countryside of Samarinda and is inhibited by
the Dayak tribe. Therefore, this village is popular with the art of Dayak tribes such as traditional dance,
traditional houses, and traditional souvenirs. This tourist destination is suitable for people who enjoy to
learn a new culture.
This village is open every day starting from 14.00 WITA - 17.00 WITA but you can watch and enjoy the traditional
dance performed by the Dayak people on Sunday. You can also learn and dance with the dancers. The interesting
thing about visiting this village is that you can meet Dayak's old people that have long ears. To enter this
village, you can pay for an entrance ticket of around IDR 40.000 for each person.
Because of the village located in the countryside, it takes around an hour to get to this village from the
city center. However, it only takes 15 minutes away from the APT Pranoto airport. To get to this village you
can rent a car or use a private vehicle. FUGO Hotel Samarinda provides rental vehicles to get there. For more
information about the destination and the rent service, contact our receptionist.
May you have a memorable trip!
Bahasa
Wisata desa budaya pampang merupakan tempat wisata yang sangat terkenal di Samarinda Kalimantan Timur yang
sering dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun internasional. Desa ini terletak di pinggir kota Samarinda yang
dihuni oleh mayoritas masyarakat Suku Dayak. Oleh karena itu, desa budaya ini terkenal dengan kesenian suku Dayak
sepert tarian tradisonal Dayak, rumah adat Dayak, dan hasil kesenian khas Dayak.
Desa budaya ini buka setiap sehari dari jam 14.00 - 17.00 WITA. Namun jika kamu mengunjungi desa ini saat hari
minggu, kamu dapat menyaksikan pertunjukkan tarian tradisional Dayak yang ditarikan secara langsung oleh
masyarakat Dayak. Tak hanya itu, kamu juga dapat belajar bahkan menari bersama dengan para penari. Hal yang
menarik dari mengunjungi desa ini adalah kamu dapat bertemu dengan masyarakat Dayak yang mempunyai telinga
panjang.
Karena lokasinya yang berada di pinggir kota Samarinda, jarak tempuh ke desa budaya pampang dari pusat kota
sekitar 1 jam. Namun, jika dari bandara APT Pranoto Samarinda hanya membutuhkan waktu 15 menit. Untuk dapat ke
lokasi desa budaya pampang, kamu dapat menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum. FUGO Hotel Samarinda
menyediakan kendaraan sewa dengan fasilitas antar-jemput ke Desa Budaya Pampang.